Hubungan media relation & penjualan

Membangun Brand Kuat dan Penjualan Stabil Lewat Media Relation

Hubungan media relation & penjualan

Di era informasi digital, perusahaan tidak hanya bersaing dari sisi produk atau harga, tetapi juga dari cara publik menilai merek. Media relation menjadi salah satu strategi komunikasi paling efektif untuk memengaruhi persepsi publik dan sekaligus mendukung pertumbuhan bisnis.

Media relation bukan sekadar mengirimkan siaran pers atau menjawab pertanyaan wartawan. Lebih dari itu, ini adalah strategi membangun hubungan jangka panjang dengan media, menyampaikan pesan yang konsisten, dan memastikan publik menerima informasi secara tepat dan kredibel.

Artikel ini membahas dampak positif media relation pada penjualan dan pertumbuhan brand, menjelaskan hubungan langsung antara liputan media dan kinerja bisnis, serta memberikan contoh studi kasus yang relevan untuk ilustrasi.

Hubungan Media Relation & Penjualan

Media relation berperan besar dalam mendorong penjualan secara langsung maupun tidak langsung. Liputan media yang kredibel menciptakan persepsi positif, sehingga konsumen lebih percaya dan lebih cenderung membeli produk atau menggunakan layanan perusahaan.

  1. Meningkatkan Awareness Produk
    Setiap artikel atau berita tentang produk baru memperluas jangkauan audiens. Publik yang sebelumnya belum mengenal produk menjadi aware, meningkatkan peluang pembelian.
  2. Membangun Kredibilitas Produk
    Ketika media terpercaya menulis tentang produk, publik melihat endorsement tidak langsung. Kredibilitas ini sering lebih efektif daripada iklan karena publik cenderung menganggap media netral.
  3. Memengaruhi Keputusan Pembelian
    Konsumen modern sering mencari ulasan dan informasi sebelum membeli. Liputan media yang positif membantu mengurangi keraguan dan memperkuat keputusan pembelian.
  4. Meningkatkan Engagement Digital
    Artikel media yang menautkan website perusahaan atau media sosial membantu mengarahkan traffic, meningkatkan interaksi, dan membuka peluang konversi penjualan melalui platform digital.
  5. Mendukung Strategi Penjualan Jangka Panjang
    Media relation yang konsisten membangun brand recall. Saat konsumen membutuhkan produk atau layanan tertentu, mereka cenderung memilih merek yang sering mereka lihat di media.

Secara ringkas, media relation bukan hanya alat PR; ini merupakan strategi pemasaran tak langsung yang berdampak pada revenue dan pertumbuhan bisnis.

Dampak pada Pertumbuhan Brand

Media relation juga memberikan dampak signifikan pada pertumbuhan brand. Dampak ini terlihat pada aspek-aspek berikut:

  1. Peningkatan Reputasi dan Brand Image
    Liputan media yang positif menekankan kualitas, inovasi, dan nilai perusahaan. Hal ini memperkuat citra merek di mata publik dan menciptakan persepsi perusahaan profesional dan dapat dipercaya.
  2. Peningkatan Loyalitas Konsumen
    Konsumen cenderung setia pada merek yang mereka percaya dan kenal. Dengan media relation, perusahaan dapat membangun narasi yang konsisten, menekankan keunggulan dan komitmen terhadap pelanggan.
  3. Memperluas Jangkauan Pasar
    Liputan di berbagai media, baik nasional maupun internasional, membuka peluang bagi perusahaan untuk menjangkau audiens baru, memperluas pangsa pasar, dan meningkatkan awareness di segmen yang sebelumnya belum tergarap.
  4. Diferensiasi dari Kompetitor
    Media relation memungkinkan perusahaan menyoroti keunikan produk, layanan, atau budaya perusahaan. Diferensiasi ini membantu merek menonjol di pasar yang kompetitif, menarik perhatian publik, dan mendorong pertumbuhan brand secara organik.
  5. Meningkatkan Nilai Perusahaan
    Brand yang kuat dan dikenal luas memiliki nilai komersial yang lebih tinggi. Media relation yang konsisten dan strategis berkontribusi pada persepsi positif ini, memengaruhi keputusan investor, mitra bisnis, dan stakeholder.

Secara keseluruhan, media relation bukan hanya memperkuat citra perusahaan, tetapi juga menciptakan fondasi untuk pertumbuhan brand yang berkelanjutan dan menguntungkan secara finansial.

Studi Kasus Ringan

Contoh 1: Produk Kosmetik Lokal

Sebuah brand kosmetik lokal meluncurkan produk baru dengan media relation yang terstruktur:

  • Mengundang beauty influencer dan media lifestyle untuk peluncuran produk
  • Mengirimkan press release ke portal media digital
  • Membuat konten edukatif tentang bahan dan manfaat produk

Hasilnya:

  • Penjualan produk meningkat 35% dalam 2 bulan
  • Liputan media memperluas awareness ke audiens yang sebelumnya tidak terjangkau
  • Konsumen baru merasa percaya karena liputan media menyoroti kualitas dan keamanan produk

Contoh 2: Startup Teknologi

Startup teknologi menargetkan investor dan pengguna baru melalui media relation:

  • Media relation fokus pada publikasi artikel di media bisnis dan portal teknologi
  • Highlight keberhasilan tim, inovasi produk, dan penghargaan yang diterima

Hasilnya:

  • Startup mendapatkan perhatian investor potensial
  • Peningkatan registrasi pengguna baru mencapai 50%
  • Brand startup dianggap kredibel dan inovatif, meningkatkan peluang partnership

Contoh 3: Perusahaan Makanan & Minuman

Perusahaan makanan memanfaatkan media relation untuk mempromosikan kampanye CSR:

  • Liputan media tentang kegiatan donasi dan program keberlanjutan
  • Menyebarkan kisah pelanggan dan komunitas yang terbantu program

Hasilnya:

  • Brand image positif meningkat signifikan
  • Penjualan meningkat karena konsumen merasa lebih dekat dan percaya pada brand
  • Loyalitas pelanggan terlihat dari feedback dan repeat order

Dari ketiga studi kasus, terlihat jelas bahwa media relation yang strategis tidak hanya meningkatkan awareness, tetapi juga memberikan dampak langsung pada penjualan dan pertumbuhan brand.

Kesimpulan

Media relation terbukti menjadi strategi yang mendukung penjualan dan pertumbuhan brand secara signifikan. Dengan membangun hubungan yang baik dengan media, perusahaan dapat:

  • Meningkatkan kredibilitas produk dan merek
  • Memperluas jangkauan pasar dan awareness
  • Mendorong loyalitas konsumen
  • Menonjolkan diferensiasi dari kompetitor
  • Membantu pertumbuhan brand secara berkelanjutan

Investasi pada media relation bukan sekadar biaya komunikasi, tetapi strategi bisnis yang menghasilkan ROI dalam bentuk peningkatan penjualan, loyalitas, dan reputasi. Perusahaan yang konsisten memanfaatkan media relation akan lebih mudah membangun kepercayaan publik dan mempertahankan posisi kompetitif di pasar.

Pelajari strategi komunikasi efektif, penguatan reputasi, dan teknik membangun hubungan positif dengan media untuk mendukung pertumbuhan brand. Klik tautan ini untuk melihat jadwal terbaru dan penawaran spesial.

Referensi

  1. Grunig, J. E., & Hunt, T. (1984). Managing Public Relations. New York: Holt, Rinehart & Winston.

  2. Cutlip, S. M., Center, A. H., & Broom, G. M. (2006). Effective Public Relations. Pearson.

  3. Coombs, W. T. (2007). Ongoing Crisis Communication: Planning, Managing, and Responding. Sage Publications.

  4. Smith, R. D. (2013). Strategic Planning for Public Relations. Routledge.

  5. Fawkes, J. (2018). Public Relations Ethics and Professionalism. Routledge.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *